Pernah dimarahi atau pernah
marah-marah. Sebagai manusia wajar jika kita mempunyai rasa marah. Apa yang
kamu lakukan saat kamu marah. Apa yang kamu rasakan pada saat kamu Marah. Apa
yang kamu rasakan saat orang lain marah-marah terhadap kamu. Jawabannya tentu
berbeda-beda. Yang pasti perasaan Marah selalu ada di setiap keadaan yang
terjadi tidak sesuai keinginan kita. Jadi kita melampiaskan dengan marah.
Hari ini ada yang marah-marah
terhadapku. Aku takut dan aku mencari tahu apa sih sebenarnya marah itu dan
baikkah marah itu ternyata Marah mempercepat kematian. Asstaghfirullah. Aku
sendiri sering marah-marah entah terhadap diriku sendiri dan terhadap orang
lain.
Rasa marah adalah ekspresi
yang keluar dari perasaan sakit, takut, dan frustasi. (Dr. Phil). Lekas
marah adalah keadaan ekstrim kepekaan terhadap rangsangan apapun. Sangat sering
orang yang memiliki kepekaan rangsangan merasa stres, tidak sabar atau mungkin
dengan mudah menjadi marah. Lekas marah adalah semacam sinyal, bahwa yang tidak
menyenangkan atau situasi yang berpotensi mengancam tidak dapat dihindari atau
diselesaikan dengan cara yang pantas. Mudah marah moderat merupakan pengalaman
umum anak-anak yang kelelahan atau orang dewasa yang terlalu bekerja keras.
Kurang tidur juga dapat menyebabkan suasana hati jengkel. Setiap jenis
kecanduan alkohol atau obat-obatan dan penarikan dapat memicu seseorang lekas
marah. Penyebab lain bisa karena gangguan somatik (hipertiroidisme, gangguan
nyeri, tinnitus, gangguan kronis lainnya atau kondisi medis yang parah).
Sedangkan penyebab psikologis mudah tersinggung dapat mencakup bentuk
penyesuaian ringan masalah atau stres serta masalah kejiwaan yang lebih berat
atau gangguan lain. Beberapa faktor yang mempengaruhi antara lain; pubertas,
kelelahan, kurang tidur, flu, sakit kepala, pramenstruasi, diabetes, depresi,
narkoba, atau alkohol. (sumber :
www.suaramedia.com Kamis, 18 Maret 2010).
Saat kita marah, dampak psikologi akan langsung dirasakan jantung
dan arteri. Emosi negatif seperti rasa marah dan benci akan mengaktifkan respon
“melawan atau lari” sehingga hormon stres, termasuk adrenalin dan kortisol,
akan membuat jantung berdetak lebih keras. Demikian juga halnya dengan napas
yang menjadi cepat dan tekanan darah meningkat sebagai akibat pembuluh darah
yang mengerut. “Kadar adrenalin dan kortisol dalam kadar yang tinggi
akan memberi efek racun bagi jantung. Selain itu terlalu sering marah akan
mempercepat proses ateroklerosis atau penimbunan lemak di pembuluh darah,” kata
Jerry Kiffer, MA, peneliti bidang jantung dan otak dari Cleveland Clinic’s
Psychological Testing Center, AS. Ia menjelaskan, hal itu terjadi karena
otak memompa terlalu cepat, pembuluh darah mengerut, dan tekanan darah naik.
Selain itu, saat emosi sedang meledak-ledak, kadar glukosa dalam darah ikut
naik dan lebih banyak titik lemak di pembuluh darah. Para ahli meyakini hal itu
akan merusak dinding arteri.
Selain marah, faktor lain yang mempercepat kerusakan jantung
adalah kecemasan dan depresi. Sebenarnya marah adalah
reaksi emosional yang sangat wajar, seperti juga perasaan takut,
sedih dan rasa bersalah. Hanya biasanya kemarahan itu memunculkan dampak
langsung yang lebih merusak. Marah menyebabkan tercela. Marah dapat
membinasakan hati. Marah itu tidak lain merupakan salah satu penyakit hati yang
kalau dibiarkan akan dapat merusak diri secara keseluruhan. marah dapat
mengubah fungsi organ tubuh. Berkait dengan ini, Dr. Mann menyebutkan
berdasarkan penyelidikan ilmiah mengenai pengaruh fisiologis akibat kecemasan
(baca: marah-Pen) telah mengungkapkan adanya berbagai perubahan dalam seluruh
anggota tubuh seperti hati, pembuluh darah, perut, otak dan kelenjar-kelenjar
dalam tubuh. Seluruh jalan fungsi tubuh yang alamiah berubah pada waktu marah.
Hormon adrenalin dan hormon-hormon lainnya menyalakan bahan bakar pada saat
marah muncul. Marah akan “mempercepat” kematian. Amarah yang terjadi pada
seseorang akan memengaruhi atas kualitas kesehatannya. Menurut para ahli
kesehatan, amarah dapat menyebabkan kematian secara mendadak jika hal itu
mencapai tingkat kehebatan tertentu. (diambil dari beberapa artikel).
Masihkah kamu ingin marah ?????
Tanyakan pada diri Anda sendiri RUGIKAH jika kita Tidak Marah???
Tidak ada komentar:
Posting Komentar