Alhamdulillah masih bisa terbangun di pagi yang cerah ini secerah hatiku. Dari sejak malam sudah banyak saudara-saudara yang datang ke rumah. Karena hari ini akan jadi hari bersejarah dalam hidupku, I'm getting married. Ya Allah terima kasih atas semua karunia yang tak terhingga. Pukul 04.30, tukang riasnya sudah datang. Aku hanya menggunakan jasa rias sederhana karena memang tidak ada kwade dan acara besar. Hanya akad nikah saja, tapi menurutku biayanya sudah lumayan mahal. Rias dan baju dikenakan Rp. 500.000.
Aku dirias di kamarku sendiri, di kamar atas. Sedangkan di bawah sudah banyak orang dan kelihatan ramai sekali. Sedikit demi sedikit sudah mulai berubah wajah ini. HP ku bergetar ada sms dari calon suamiku, waktu sudah menunjukkan pukul 07.00. Calon suamiku sudah berada dekat dg rumahku.
Wah, rumah belum siap masih berantakan di sana sini. Akhirnya aku minta tolong kepadanya untuk sekedar jalan-jalan sebentar atau putar2 lah. Tapi ternyata mobil yang pertama sudah berangkat menuju ke rumah. GImana ini? riasanku juga belum selesai benar, akhirnya aku menahan nafas dan menenangkan diriku sendiri. Berharap semua baik-baik saja. Waktu sudah menunjukkan pkl.07.50, pak penghulu belum datang juga.
Ayah sms ke aku, gimana sudah hubungi pak penghulunya. Gantian aku yg sms ke calon suamiku menanyakan apa dia sudah menghubungi pak penghulunya. Mudah2an tidak terjadi apa-apa itu doaku dalam hati. Tepat pkl. 08.00 penghulu datang, aku disuruh ke bawah. Tapi eits tunggu dulu aku tidak menemaninya mendengarkan ijab itu. Aku di belakang tanpa bisa melihat wajahnya hanya bisa mendengarkan suaranya membacakan ijab kabul menggunakan bahasa arab. Setelah terdengar sayup-sayup kata sah. Barulah aku boleh melihat lelaki yang sudah jadi suamiku.
Alhamdulillah ya Rab, semoga ke depannya kita berdua bisa menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah dan warrohmah. Aamiin.
Aku dirias di kamarku sendiri, di kamar atas. Sedangkan di bawah sudah banyak orang dan kelihatan ramai sekali. Sedikit demi sedikit sudah mulai berubah wajah ini. HP ku bergetar ada sms dari calon suamiku, waktu sudah menunjukkan pukul 07.00. Calon suamiku sudah berada dekat dg rumahku.
Wah, rumah belum siap masih berantakan di sana sini. Akhirnya aku minta tolong kepadanya untuk sekedar jalan-jalan sebentar atau putar2 lah. Tapi ternyata mobil yang pertama sudah berangkat menuju ke rumah. GImana ini? riasanku juga belum selesai benar, akhirnya aku menahan nafas dan menenangkan diriku sendiri. Berharap semua baik-baik saja. Waktu sudah menunjukkan pkl.07.50, pak penghulu belum datang juga.
Ayah sms ke aku, gimana sudah hubungi pak penghulunya. Gantian aku yg sms ke calon suamiku menanyakan apa dia sudah menghubungi pak penghulunya. Mudah2an tidak terjadi apa-apa itu doaku dalam hati. Tepat pkl. 08.00 penghulu datang, aku disuruh ke bawah. Tapi eits tunggu dulu aku tidak menemaninya mendengarkan ijab itu. Aku di belakang tanpa bisa melihat wajahnya hanya bisa mendengarkan suaranya membacakan ijab kabul menggunakan bahasa arab. Setelah terdengar sayup-sayup kata sah. Barulah aku boleh melihat lelaki yang sudah jadi suamiku.
Alhamdulillah ya Rab, semoga ke depannya kita berdua bisa menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah dan warrohmah. Aamiin.
Always love u
Tidak ada komentar:
Posting Komentar