Alhamdulillah pagi ini masih bisa bernafas dan masih bisa menghirup udara pagi. Meski suasana rumah masih juga panas. Aku bukan tak ingin bicara, tapi aku sudah tak tahu lagi harus bicara apa. Pelangi tak kunjung datang. Dalam hubunganku bersama kekasihku (yang sampai hari ini masih backstreet). Sebenarnya telah lelah juga, namun bersamanya aku mendapat kebahagiaan tersendiri. Aku mendapatkan senyum sendiri, aku merasa menjadi perempuan kala bisa didekatnya. Kita tidak pernah benar-benar PUTUS dan mengakhiri semuanya.
He say "semuanya masih berjalan sesuai rencana-Nya". Aku tak mengerti apa maksud perkataan-Nya. Memang sejak kita berdua menjalin hubungan banyak sekali cobaan dan rintangan. Entah dari luar atau dari kita sendiri. Satu tahun lebih 2 bulan sudah kita menjalani ini semua, sampai hari ini belum juga kami menemukan titik terang. Alhasil impian bisa menikah belum juga tampak di depan mata kami. Walaupun sangat kami inginkan. Aku berbicara tentang cinta yang tak direstui, atas alasan yang menurutku tak sesuai dengan ajaranku. Hanya karena dia berbeda dari orang biasa. Ya... ya...ya... "he is different". Berbeda dan luar biasa menurutku.
Dia luar biasa, lain dari yang biasa. Dia luar biasa karena itu aku tetap memilih bersamanya. Aku dan pilihanku beginilah aku, susah sekali dibilangi. Aku masih yakin bahwa semuanya akan baik-baik saja. Bahwa suatu hari nanti waktu yang akan membuktikan he is perfect man. Banyak jalan menuju roma, begitu kata Bang Rhoma. Semakin hari semakin kami memiliki banyak pintu untuk menuju kesana.
Mungkin menyakitkan buat beberapa orang, tapi harus kita lakukan. Bukan hanya karena atas nama cinta. Tapi karena ada hal-hal yang tak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Seperti kata Ayahku ketika menolaknya. Ada hal-hal yang tak bisa dijelaskan.
Life must go on, meski ditengah tekanan dan perasaan gak karu-karuan. Ya Allah di bulan yang penuh rahmah dan ampunan ini. Semoga Engkau segera memberikan jalan bagi kami. Jalan yang Engkau Ridhai ya Ilahi rabbi.
"Al yaqiinu laa yazaalu bis syakk"
Dia luar biasa, lain dari yang biasa. Dia luar biasa karena itu aku tetap memilih bersamanya. Aku dan pilihanku beginilah aku, susah sekali dibilangi. Aku masih yakin bahwa semuanya akan baik-baik saja. Bahwa suatu hari nanti waktu yang akan membuktikan he is perfect man. Banyak jalan menuju roma, begitu kata Bang Rhoma. Semakin hari semakin kami memiliki banyak pintu untuk menuju kesana.
Mungkin menyakitkan buat beberapa orang, tapi harus kita lakukan. Bukan hanya karena atas nama cinta. Tapi karena ada hal-hal yang tak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Seperti kata Ayahku ketika menolaknya. Ada hal-hal yang tak bisa dijelaskan.
Life must go on, meski ditengah tekanan dan perasaan gak karu-karuan. Ya Allah di bulan yang penuh rahmah dan ampunan ini. Semoga Engkau segera memberikan jalan bagi kami. Jalan yang Engkau Ridhai ya Ilahi rabbi.
"Al yaqiinu laa yazaalu bis syakk"
LATAHZAN.............
Tidak ada komentar:
Posting Komentar